Dari
lemari di sudut kelas aku dapat melihat bahwa mereka semua hanya memperdulikan
diri mereka sendiri. Mereka semua tidak sadar akan bahaya yang mengincar
mereka. Aku hanya bisa terdiam di sudut kelas ini, dan aku akan keluar jika
waktunya telah tepat. Aku masih menunggu seseorang datang menghampiriku. Namun
selama aku disini, mereka belum pernah menghampiriku sekali pun. Aku masih
terus bersabar untuk menunggu mereka. Sampai pada akhirnya seorang gadis kecil
menjatuhkan pena nya dan pena itu jatuh di dekat ku. Aku tersenyum senang dan
inilah saatnya aku untuk keluar. Dan mulai mengambil jantungnya. Untuk aku
makan.